Oleh Ridhazia
Dari sejumlah video Marissa Haque mengaku diteror Si Monyong, sosok gaib yang kerap meresahkan hidupnya.
Lalu, siapakah makhluk pengganggu artis dan akademisi yang baru saja wafat itu.
Astral
Sosok gaib dimaksud dalam pengetahuan umum lazim disebut sebagai makhluk astral.
Keberadaannya tidak bisa diidentifikasi secara jelas jenis, bentuk dan warnanya. Tidak bisa dijangkau oleh indra manusia. Tidak tampak diliat secara kasat mata.
Ilmu pengetahuan umum mengidentifikasi keberadaan makhluk gaib astral itu berkaitan dengan dunia energi. Bisa getaran, cahaya dan warna yang keberadaanya ditentukan oleh hukum kosmik.
Jin, Iblis atau Malaikat
Dalam studi agama-agama sosok yang tak nampak nyata itu diciptakan Tuhan. Diidentifikasi makhluk gaib sebagai jin atau setan atau iblis atau malaikat atau yang diserupakan makhluk tak berwujud lainnya.
Psikosis
Tapi studi psikologi berbeda pendapat. Jika ada yang bisa mengidentifikasi makhluk halus, bahkan bertemu makhluk gaib alih-alih disebut sebagai kesaktian manusia, diduga ia mengalami gangguan psikosis.
Gangguan psikosis itu disebut halusinasi, termasuk mendengar hal-hal “gaib” sebagai kesulitan membedakan kenyataan dan imajinasi. Atau disebut sebagai “kehadiran yang dirasakan“ atau “felt presence“.
Kata Profesor
Ben Alderson-Day, profesor Universitas Durham, Inggris, dalam buku bertajuk Presence: The Strange Science and True Stories of the Unseen Other menemukan “kehadiran yang dirasakan“ biasanya terjadi setelah peristiwa duka, dan kesedihan mendalam.
Tekanan hidup yang berat dan mengalami kesulitan yang berkepanjangan membuat dia sulit membedakan kenyataan dan imajinasi.Lalu otak sengaja menciptakan “teman” untuk membantu seseorang melalui perjalanan sulit. *
* Ridhazia, dosen senior Fidkom UIN Sunan Gunung Djati Bandung, jurnalis dan kolumnis, pemerhati psikologi dan komunikasi sosial politik, bermukim di Bandung.
