KAB. BANDUNG, BANDUNGPOS ID.
Kinerja MUI harus menentukan kehidupan masyarakat. Ulama dan umaro harus bergandengan tangan, saling mengisi kekurangan sehingga kompak, seperti halnya mendorong peningkataan ekonomi umat dan masyarakat.
Hal tersebut disampaikan Bupati Bandung Dadang Supriatna dalam Pelantikan Pengurus MUI Kabupaten Bandung. Yang berlangsung di Gedung Muh. Toha Soreang Komplek Pemkab. Bandung, Kamis (24/08).
Ia menegaskan, para pengurus baru dapat bekerja edukatif dan dinamis yakni selalu setabil dalam organisasi serta toleran, tegasnya.
“Dalam rangka mewujudkan visinya, perlu peran kebersamaan bukan hanya tingkat pusat namun hingga ke tingkat desa”, ucap Dadang.
Kang DS panggilan akrab Bupati Bandung berharap, Pada Raker intern MUI bisa mengadop untuk RPJMD Kabupaten Bandung.
Ulama diharapkan harus menjadi corong dalam mendukung pemilu 2024 sekaligus kondusifitasnya, tuturnya.
Sementara Kamenag Kabupaten Bandung H. Cece Hidayat dalam sambutanya menyampaikan, MUI dalam kiprahnya merupakan bagian program pembangunan dan kekuatan besar. Peran fungsinya sangat bersentuhan dengan 7 program prioritas Kemenag. bisa menghasilkan produk fatwa.
MUI lanjutnya, menjadi bagian motor kebangkitan ekonomi kuat mendorong UMKM dan yang lebih penting MUI adalah mitra pemerintah untuk memberikan kenyamanan masyarakat dengan hubungan umat beragama.
Dengan tegas Cece menyatakan bahwa Kemenag akan mendukung gagasan – gagasan baru MUI Kabupaten Bandung sebagai bentuk keselarasan dalam meningkatkan sekaligus mendorong pembangunan, pungkasnya. (Id/bnn)
