TAHUKAH Anda bahwa ada beberapa gangguan yang berhubungan dengan telinga, yakni Otitis Eksterna, yakni peradangan pada telinga luar. Gangguan ini bisa terjadi karena terlalu kuat membersihkan telinga sehingga menyebabkan luka. Gejala dari otitis eksterna antara lain nyeri atau sakit, telinga berair, dapat disertai gangguan pendengaran.
Berikutnya Perikondritis yaitu terjadinya infeksi pada perikondrium (selubung jaringan ikat padat yang mengelilingi tulang rawan telinga). Gangguan telinga ini bisa terjadi karena tindik pada daun telinga, gigitan serangga, cedera saat olahraga, dan infeksi telinga luar.
Juga ada gangguan Otomikosis, yakni peradangan pada bagian telinga luar yang disebabkan oleh jamur. Gejalanya yang khas adalah gatal, bisa juga rasa penuh di telinga, dan gangguan pendengaran.
Gangguan lainnya Otitis Media, jenis gangguan telinga yang disebabkan oleh infeksi virus atau bakteri pada telinga tengah. Gejala yang terjadi mirip dengan otitis eksterna, yaitu gatal, nyeri, gangguan pendengaran, dan demam.
Terakhir Cerume berupa kotoran pada telinga. Bila menumpuk dan tidak bisa dikeluarkan, menimbulkan rasa gatal, tertutup, dan gangguan pendengaran.(https://www.siloamhospitals.com)
Untuk menghindari lima gangguan tersebut ada beberapa yang bisa Anda lakukan, yakni
Pertama, membersihkan telinga secara hati-hati. Membersihkan telinga adalah tindakan penting dalam menjaga kesehatan telinga. Namun, seringkali orang salah dalam membersihkan telinga. Jangan pernah memasukkan benda tajam atau korek telinga ke dalam lubang telinga, karena itu bisa merusak gendang telinga atau bahkan mendorong kotoran lebih dalam. Gunakan kapas yang lembut atau tisu untuk membersihkan bagian luar telinga, tetapi jangan pernah masukkan sesuatu ke dalam telinga Anda.
Kedua, melindungi telinga dari kotoran dan air. Kotoran dan air yang masuk ke dalam telinga dapat menyebabkan infeksi atau iritasi. Saat berenang, pastikan Anda menggunakan penutup telinga atau penutup renang untuk mencegah air masuk ke dalam telinga Anda. Selain itu, hindari memasukkan benda asing ke dalam telinga, seperti tusuk gigi atau benda keras lainnya.
Ketiga, sedapat mungkin hindari suara terlalu keras. Paparan suara yang terlalu keras dapat merusak pendengaran Anda. Pastikan untuk menghindari berada di lingkungan dengan suara yang sangat keras tanpa perlindungan. Jika Anda sering bekerja atau beraktivitas di tempat dengan suara yang tinggi, pertimbangkan untuk menggunakan pelindung telinga.
Keempat, hindari menggunakan Cotton Swab (korek telinga). Salah satu kebiasaan yang umumnya salah adalah menggunakan cotton swab atau korek telinga untuk membersihkan telinga. Ini bisa berbahaya karena bisa mendorong kotoran lebih dalam ke dalam telinga dan merusak gendang telinga. Sebaiknya hindari penggunaan cotton swab untuk membersihkan telinga Anda.
Kelima, jangan lupa memerhatikan keseimbangan tubuh. Telinga juga memiliki peran penting dalam menjaga keseimbangan tubuh. Jika Anda mengalami masalah keseimbangan seperti vertigo, konsultasikan dengan dokter THT untuk diagnosis dan perawatan yang sesuai.
Merawat kesehatan telinga adalah langkah penting dalam menjaga kualitas hidup kita. Dengan menjaga telinga tetap bersih dan melindunginya dari paparan suara keras, kita dapat mencegah berbagai masalah telinga yang dapat mengganggu aktivitas sehari-hari kita. Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter THT jika Anda memiliki masalah telinga atau gangguan keseimbangan tubuh. Ingatlah, telinga adalah anugerah berharga yang perlu kita jaga secara baik. Info lainnya bisa Anda dapatkan di bandungpos.id.(sani/bnn/berbagai sumber)