Sain & Teknologi

Pentingnya Penggunaan Augmented Reality (AR) dalam Pendidikan

191views

MEMASUKI era digital semua mengalami disrupsi, tak terkecuali dunia pendidikan. Kini AI (kecerdasan buatan) mulai menjadi bagian dari metode pendidikan di seluruh jagat ini. Mau tidak mau suka atau tidak suka para pembelajar harus menerima kehadiran AI ini secara terbuka. Di bidang teknologi AI, salah satu yang kini mulai masuk di dunia pendidikan adalah Augmented Reality (AR).

Pendidikan merupakan salah satu bidang yang terus berkembang seiring dengan perkembangan teknologi. Salah satu teknologi yang telah mengubah cara kita belajar adalah Augmented Reality (AR) atau Realitas Tertambah. AR adalah teknologi yang memadukan dunia nyata dengan elemen-elemen digital atau virtual, menciptakan pengalaman yang lebih imersif dan interaktif. Penggunaan AR dalam pendidikan telah menjadi fenomena yang semakin penting dan memikat, membawa manfaat besar bagi siswa, guru, dan lingkungan belajar.

Sebelum kita membahas bagaimana AR diterapkan dalam pendidikan, mari kita pahami konsep dasarnya. AR bekerja dengan menggabungkan objek dunia nyata dengan elemen-elemen virtual seperti gambar, suara, video, atau teks. Ini dapat dilakukan melalui perangkat seperti smartphone, tablet, atau kacamata AR khusus.

Manfaat AR di Dunia Pendidikan

  1. Proses KBM lebih menarik. Salah satu manfaat utama penggunaan AR dalam pendidikan adalah membuat pembelajaran menjadi lebih menarik dan menyenangkan. Siswa dapat berinteraksi langsung dengan materi pembelajaran melalui elemen-elemen virtual yang memikat, yang membantu mempertahankan perhatian mereka. Tentu situasi seperti cukup diminati Generasi Z, dan Genera Alpha sebagai adik Gen Z. Jangan heran, gaya pembelajaran jadul akan ditinggalkan oleh kedua generasi ini.
  2. Basis pengalaman lebih dominan. AR memungkinkan siswa untuk belajar melalui pengalaman langsung. Contohnya, dalam mata pelajaran sejarah, siswa dapat “melihat” tokoh sejarah berbicara atau “mengunjungi” peristiwa bersejarah melalui aplikasi AR. Hal ini membantu siswa memahami dan mengingat materi secara lebih baik.Pencerapan melalui media audio visual akan menancap lebih lama di memori peserta didik.
  3. Sistem pembelajaran lebih personal. Dengan AR, pendidikan dapat menjadi lebih personal. Siswa dapat mengakses materi pembelajaran sesuai dengan tingkat pemahaman mereka, dan guru dapat memberikan umpan balik secara langsung berdasarkan kemajuan individu. Jadi, kalau sebelum ada system CBSA (Cara Belajar Siswa Aktif) maka kini AR system ini selangkah lebih maju karena berkat bantuan AI.
  4. Memungkinkan keterlibat siswa lebih banyak. AR memungkinkan siswa untuk aktif terlibat dalam proses pembelajaran. Mereka dapat menciptakan konten AR mereka sendiri atau berkolaborasi dengan teman-teman mereka dalam proyek-proyek berbasis AR sehingga meningkatkan keterlibatan dan kreativitas mereka. Bisa dipastikan situasi seperti akan menambah daya kreaif siswa secara umum.
  5. Adanya ruang simulasi realistis. Dalam bidang seperti ilmu pengetahuan, teknik, dan kedokteran, AR memungkinkan siswa untuk melakukan simulasi realistis tanpa risiko nyata. Ini membantu mereka mengembangkan keterampilan praktis dengan aman sebelum mereka menghadapi situasi nyata. Karena realistic maka dampaknya siswa lebih memahami dan menguasai materi pembelajaran.
  6. Tingkat aksesibilitas lebih luas. Penggunaan AR dalam pendidikan juga membantu siswa dengan kebutuhan khusus. Aplikasi AR dapat disesuaikan untuk mengakomodasi berbagai kebutuhan, seperti teks yang lebih besar atau dukungan audio. Kondisi ini membuat adanya demokratisasi pendidikan karena semua siswa (tanpa kecuali) bisa mengikuti proses KBM.

Ada beberapa contoh penggunan AR di dunia pendidikan. Diantaranya adalah materi Peta AR Sejarah.  Dalam situasi ini siswa dapat “menjelajahi” peta sejarah yang diperkaya dengan informasi tambahan seperti gambar, teks, dan rekaman audio tentang peristiwa bersejarah. Seolah siswa masuk mewaktu dalam lintasan materi sejarah yang dipelajarinya.

Kedua, materi Buku Pelajaran Interaktif. Buku teks dapat diperkaya dengan konten AR, seperti animasi 3D, video pembelajaran, dan ujian interaktif. Melalui cara seperti selain pembelajaran lebih interaktif siswa juga tidak bosa karena materi yang variatif.

Ketiga, Simulasi Ilmiah. Dalam mata pelajaran ilmiah, siswa dapat menggunakan AR untuk menjalankan eksperimen virtual dan mengamati reaksi kimia atau fenomena fisika sehingga mendapatkan pengalaman riil di laboratorium,

Keempat, Pelatihan Medis. Mahasiswa kedokteran dapat menggunakan AR untuk latihan operasi virtual, memungkinkan mereka memahami anatomi manusia dengan lebih baik. Jika dulu mahasiswa kedokteran menggunakan mayit manusia untuk bedah anatomi kini semua sudah disiapkan oleh AI.

Kelima, Museum Virtual. Museum dan situs bersejarah dapat menciptakan tur virtual menggunakan AR, memungkinkan siswa untuk “mengunjungi” tempat-tempat ini tanpa harus pergi jauh. Sensasi, emosional, dan pengalaman siswa akan menjadikan dirinya mudah memahami fenomena sejarah yang dipelajarinya.

Namujn, meskipun penggunaan AR dalam pendidikan menawarkan banyak manfaat, masih ada beberapa tantangan yang perlu diatasi, seperti biaya implementasi dan aksesibilitas teknologi yang cukup tinggi. Tapi seiring dengan perkembangan teknologi dan penurunan biaya perangkat AR, kita dapat mengharapkan lebih banyak lembaga pendidikan mengadopsi teknologi ini dalam kurikulum mereka.

Penggunaan AR dalam pendidikan adalah langkah positif menuju pembelajaran yang lebih menarik, interaktif, dan personal. Ini membantu mempersiapkan siswa untuk masa depan yang semakin terkoneksi dengan teknologi digital, sambil tetap memahami dan menghargai dunia nyata. Seperti yang telah ditunjukkan oleh banyak kasus penggunaan AR yang sukses, teknologi ini memiliki potensi besar untuk mengubah pendidikan menjadi pengalaman yang lebih bermakna dan efektif bagi semua peserta didik. Jadi, bersiaplah lembaga pendidikan untuk mulai mengakrabi AR di lembaga mereka jika tidak ingin ditinggalkan para siswanya. Terus simak info dari bandungpos.id yang menarik dan bermanfaat. (ask/bnn/berbagai sumber)

 

Leave a Response