Olahraga

Pegulat Jabar Unjuk Superioritas di BK PON XXI/2024

413views

Bandung, BANDUNGPOS.ID –  Babak Kualifikasi (BK) cabor gulat PON XXI digelar di GOR Ciracas Jakarta pada 7 hingga 9 November 2023 yang baru lalu. BK diikuti 255 atlet yang mewakili 23 provinsi di Indonesia. Kalimantan Timur akhirnya keluar sebagai juara umum dengan raihan 6 medali emas, 4 perak, dan 5 perunggu.

Disis lain pegulat Jabarpun  unjuk superioritas. bayangkan, sebanyak 17 kelas nomor pertandingan untuk PON XXl, berhasil diloloskan tim Gulat Jawa Barat .

Pada pelaksanaan BK PON XXI, tim Gulat Jabar menurunkan 18 atlet untuk tampil di 18 kelas nomor pertandingan. Yakni 6 kelas di gaya grego putra, 6 kelas di gaya bebas putra, dan 6 atlet di gaya bebas putri.  Lewat perjuangan di BK, tim Gulat Jabar  meraih  3 medali emas, 4 perak, dan 6 perunggu.

Ketua Pengprov PGSI Jabar H. Yoko Anggasurya tak bisa menyembunyikan rasa bangganya atas hasil yang dicapai pegulat Jabar di  arena BK.

“Syukur alhamdulilah, dari babak kualifikasi ini kita meloloskan 17 atlet ke PON XXI di Medan. 13 atlet diantaranya berhasil membawa pulang medali. seperti diketahui, atlet yang lolos BK PON XXI, yakni 8 besar di setiap kelas,” ujar H. Yoko, Rabu (15/11/2023).

Adapun tiga medali emas bagi tim Gulat Jabar masing-masing disumbangkan Kharisma Tantri Herlina di kelas 62 kg, Sarah Novita di kelas 50 kg, dan Dimas Maulana di kelas 65 kg gaya bebas putra.

Sementara empat medali perak diraih dari kelas 112 kg gaya grego putra atas nama Fikri Firmansyah, Ikbar Gustiana di kelas 87 kg gaya grego putra, Erwin Setiawan di kelas 77 kg gaya grego putra dan M. Riyan DA di kelas 97 kg gaya grego putra.

Kemudian 6 medali perunggu diraih Hamdian Rachmat Mubarok di kelas 60 kg gaya grego putra, Ferri Budiawan di kelas 67 kg gaya grego putra, Siradjudin Akram di kelas 74 kg gaya bebas putra, dan Muhammad Laudio di kelas 126 kg gaya bebas putra. Dua medali perunggu lain disumbangkan di gaya bebas putri atas nama Warda Agustin di kelas 53 kg dan Indri Anisah Dewi di kelas 76 kg.

H. Yoko mengatakan, pencapaian tim Gulat Jabar pada babak kualifikasi PON XXI meningkat dibandingkan raihan sebelumnya pada PON XX di Papua tahun 2021. Saat di PON Papua, tim Gulat Jabar hanya meraih 2 medali emas, 2 perak, dan 2 perunggu.

“Saya melihat secara langsung perjuangan para atlet. Mereka berjuang sangat keras dan pantang menyerah, bahkan salah satu atlet kami yakni Muhammad Laudio, sampai mengalami cedera di pergelangan kakinya, ini jadi salah satu bukti perjuangan atlet di matras gulat,” kata H. Yoko. (den)

 

 

Leave a Response