173views
Bandung,BANDUNGPOS.ID – Kehadiran Menteri BUMN Erick Thohir di GOR Saparua Bandung, Sabtu sore (19/8/2023) tampaknya mengejutkan kalangan umum yang sedang berolahraga sore di Saparua serta komunitas basket dari kalangan milenial yang ada di Bandung.
Kehadiran Erick Thohir di GOR Saparua Bandung adalah untuk menyosialisasikan event Federation Internationale de Basketball (FIBA) World Cup 2023. Acara bertajuk Win For All tersebut semakin meriah dengan kehadiran Group Band asal Bandung Rockets Rockers serta penyanyi idola kaum muda Ardhito Pramono.
Kepada wartawan Erick mengatakan, FIBA World Cup 2023 harus dimanfaatkan sebagai momentum pengembangan olahraga bola basket Tanah Air.
Tahun ini, Indonesia, Filipina, dan Jepang akan menjadi tuan rumah dalam parhelatan piala dunia bola basket tersebut. Timnas basket Indonesia akan menjamu Prancis pada laga perdana tersebut.
“Pada 25 Agustus 2023 ini pertama dalam sejarah bola basket Indonesia bermain tidak tanggung-tanggung melawan Prancis dan Spanyol yang masuk 10 besar tim terbaik dunia. Jadi FIBA World Cup 2023 ini, kita (Timnas Basket Indonesia) belajar supaya bola basket kita lebih bagus,” ujar Erick Thohir.
Erick Thohir mengatakan, saat ini Perbasi sangat serius mempersiapkan Indonesia sebagai tuan rumah FIBA World Cup 2023 dengan membangun Indonesia Arena dengan kapasitas penonton 18.000 kursi. Stadion tersebut akan dipakai oleh para peserta FIBA World Cup 2023 untuk berlaga.
“Tiket pertandigan perdana Timnas Bola Basket Indonesia melawan Prancis sudah habis terjual,” ujar Erick Thohir yang juga anggota Central Board Federasi Bola Basket Internasional (FIBA) ini. Erick menambahkan, tim bola basket Indonesia saat ini adalah juara SEA Games. sedangkan Timnas basket putri Indonesia masuk final. Intinya, olahraga bola basket berkembang di Indonesia.
“Ini olahraga anak muda,” tutur Erick Thohir. Menurutnya, membangun olahraga ini butuh napas panjang. Blue print bola basket dimulai pada tahun 2000 ketika Indonesia meraih perak di SEA Games.
“Dari situ Perbasi membuat agenda jangka panjang dan Indonesia diberikan kesempatan menjadi tuan rumah. Ini luar biasa. FIBA World Cup 2023 didorong menjadi momentum nasional untuk lebih menumbuhkembangkan basket di Indonesia,” papar Erick Thohir. (dgp)
add a comment