Olahraga

Jelang BK Cabor Dayung, Nomor Satu Pelayanan untuk Atlet

180views

Bandung, BANDUNGPOS. ID – Mulai terjun sebagai manajer cabang olahraga dayung pada gelaran PON XIX tahun 2016 di Jabar. Empat tahun kemudian jabatan yang sama kembali diemban salah seorang pengurus inti Pengprov PODSI Jabar, Alia Maegina, yaitu kembali menjabat manajer cvabor dayung di PON XX Papua tahun 2021.

Sebelum menjabat sebagai manajer PON 2016 dan 2021 kontingen cabor dayung Jabar hanya meraih 5 emas. Namun semenjak PON di helat di Jabar dan pimpinan Pengprov PODSI Jabar diganti oleh Irjen Pol (Purn) Edi Darnadi, kontingen dayung Jabar mendapat 19 medali emas , dan di PON Papua Alia pun masih dipercaya sebagai manajer. Dan di PON Papua dayung jabar menyabet 20 emas .

“Kalau bicara soal target di PON XXI/2024 di Aceh dan Sumut, kita agak berat karena ada beberapa atlet kita yang kemarin proyeksi medali karena faktor usia tidak bisa ikut lagi di PON tahun depan,” ujar Alia.

Saat inii – ujar Alia, PODSI Jabar lebih bnyak membina atlet junior untuk menggantikan posisi para seniornya. Alia berharap mudah-mudahan atlet yang menggantikan para seniorya ini bisa berprestasi bagus sekaligus membawa Jabar Hattrick juara PON.

Saat ini 20 persen atlet yang tampil di PON Papua tak lagi bisa tampil di PON tahun depan.

“Di PON tahun depan PODSI Jabar menargetkan meraih 13 keping emas. Saat ini atlet dayung Jabar sedang menjalani proses training centre yang panjang di Danau Cipule Karawang. Oleh karena itu insya allah kita bisa mendapatkan pretasi yang bagus di PON tahun depan,” tutur Alia.

Alia mengatakan, babak kualifikasi (BK) cabor dayung akan dilaksanakan tanggal 15 November sampai 2 Desember 2023 di Cipule mempertandingan nomor rowing canoing.

“Kemungkinan kalau untuk nomor slalom, coastal rowing dan Stand Up Paddle di Ancol Jakarta. Kalau full team disiapkan 56 atlet, terdiri dari putra 33 dan putri 23,” ujar Alia .

Pada intinya Alia menekankan pentingnya soal kerjasama mulai dari bagian sarana, pelatih, bagian peralatan dll.

“Kita saliing menutupi kekurangan, pelayanan untuk atlet itu nomor satu. Mungkin lewat kerjasama solid tersebut cabor dayung mampu meraih prestasi fenomenal dan selalu menjadi lumbung emas bagi kontingen Jabar di setiap perhelatan PON. (den)

Leave a Response