Bandung Raya

PKBM Tingkatkan Kualitas Hidup dan Kemampuan Ekonomi Masyarakat

167views

KAB. BANDUNG, BANDUNGPOS ID.
Bupati Bandung Dadang Supriatna mengucapkan terima kasih kepada seluruh pengelola PKBM (Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat) se-Kabupaten Bandung yang sudah memberikan kontribusi nyata terhadap Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung.

“Karena visi misi kita sudah jelas, bahwa pertama bagaimana untuk meningkatkan sumber daya manusia, kedua bagaimana untuk meningkatkan kewirausahaan,” kata Bupati Dadang Supriatna pada sambutannya di kegiatan Gelar Karya Pemberdayaan Warga Belajar dan Launching Koperasi Konsumen Forum PKBM Kabupaten Bandung di Dome Balerame Soreang, Selasa (30/9/2025).

Bupati Bandung menawarkan pendidikan non formal seperti kejar paket A, B dan C, bisa dilaksanakan di masing-masing desa dan bekerjasama dengan kepala desa. Artinya, PKBM bisa hadir di tengah-tengah masyarakat.

“Kita siap untuk menganggarkan berapa kebutuhan kegiatan non formal untuk paket A, B dan C,” ucap orang nomor satu di Kabupaten Bandung ini.

Dalam pengembangan keterampilan, lanjut Kang DS, PKBM membantu masyarakat dalam pengembangan keterampilan yang dibutuhkan untuk meningkatkan kualitas hidup dan kemampuan ekonomi.

“Selaras dengan program Pak Presiden, bahwa hari ini Presiden ada tiga program prioritas yang menjadi unggulan. Pertama adanya sekolah rakyat. Sekolah rakyat ini diberikan kepada masyarakat desil satu. Artinya masyarakat yang sangat miskin, dan disekolahkan sampai selesai dan mendapatkan pekerjaan,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bandung Asep Kusumah mengatakan PKBM se-Kabupaten Bandung telah menyumbang pencapaian rata-rata lama sekolah di Kabupaten Bandung.

Ia menyebutkan bahwa keberadaan para pengelola dan pimpinan PKBM se-Kabupaten Bandung sebagai bagian penting dari kemajuan pendidikan di Kabupaten Bandung.

“Pilar-pilar pendidikan di Kabupaten Bandung, alhamdulillah hari ini sudah mampu mendukung pencapaian Indeks Pembangunan Manusia (IPM). Rata-rata lama sekolah kita sudah diangka 9,15 tahun,” katanya.

Asep menjelaskan PKBM di Kabupaten Bandung pada tahun 2024-2025 menghasilkan lulusan sebanyak 7.326 orang. Tahun ini tercatat seluruh siswa PKBM sebanyak 23 ribu lebih.

“Pada tahun 2025 memperkuat keberadaan PKBM yang digagas dari komitmen, visi dan kepedulian memajukan pendidikan di Kabupaten Bandung. Pak Bupati sudah melengkapi upaya teman-teman para PKBM dengan hibah BOS paket C sebesar Rp1,230 miliar. Kemudian ada hibah penguatan PKBM untuk 70 lembaga sebesar Rp1,825 miliar. Termasuk dukungan Pak Bupati untuk bantuan honor atau insentif tutor sebesar Rp15,588 miliar,” tuturnya.

Apa yang dilakukan hari ini, kata Asep, ditunggu hasilnya di Indonesia Emas 2045. Pada kesempatan itu turut dilaksanakan seremonial pemberian penghargaan kepada warga belajar PKBM usia termuda dan usia tertua. Selain itu secara simbolis pemberian ijasah kepada 7.326 siswa. Selain itu dilaksanakannya launching koperasi warga PKBM sejahtera Kabupaten Bandung Bedas.

“Tinggal di Kabupaten Bandung dengan visi lebih Bedas, mari kita pegang filosofis budaya Sunda. Silih asih, silih asuh, silih asah, silih wawangi. Satu frekwensi untuk mewujudkan Kabupaten Bandung lebih Bedas,” pungkasnya. (ID/BNN)

Leave a Response