Anglia Sukses Gelar Festival Literasi Alam yang Pertama di Jawa Barat
Anglia Sukses Gelar Festival Literasi Alam yang Pertama di Jawa Barat
Fetival Literasi Alam -Garut:Akhmad Mawardi,S.I.P.S, Dra.Hj. Henny Helmiati,.M.M.Pd, Dr. H. Endang Juhari, SH,.MH.
Garut, BANDUNGPOS.ID: Yayasan Angila bekerja sama dengan Tegar, pegelola destinasi wisata tani & kolam pemancingan Rancamaya dan Paguyuban Duta Baca Garut/Jawa Barat berhasil menggelar Festival Literasi Alam (FLA) yang pertama di Jawa Barat, pagi ini. Literasi alam diikuti 86 siswa TK/RA, SD/MI dan melibatkan peran orang tua, bertempat di lokasi Wisata Tani & Pemancingan Rancamaya, Sukabakti, Tarogong Kidul, Kota Garut. Hadir di Event FLA Garut, Camat Tarogong Kidul, Akhmad Mawardi,S.I.P.S, Kepala Desa Sukabakti, Wawan Gunawan, Direktur Leppma/AGI, Dra.Hj. Henny Helmiati,M.Pd dan Ketua Yayasan BCA, Dr.H. Endang Juhari, SH,.MH.
Festival diataraya diisi kegiatan literasi diantaranya lomba mewarnai gambar untuk siswa TK/RA, lomba menggambar diikuti siswa SD/MI yang datang dari sejumlah kecamatan di wilayah Kota Garut. Peserta selain mengikuti lomba juga diajak jelajah kebun (seluruh lokasi wisata), story Telling bersama Kak Henny dan aneka game ketangkasan.
Demikian diungkapkan Ketua Panitia FLA, Wida Widiawati yang juga Duta Baca Kabupaten Garut kepada awak media di sela-sela aksi FLA. “ Melalui literasi alam anak-anak diperkenalkan dengan lingkungan alam dan aneka literasinya, selanjutnya anak-anak mengekpresikan di atas kertas gambar. Ini sebuah dogling, dimana dunia anak diekpresikan melalui coretan dalam bentuk gambar, tulisan dan lisan, sekaligus mengantisipasi sejak dini anak terjebak kecanduan android, “ katanya.
Sementara Camat Tarogong Kidul,Akhmad Mawardi,S.I.P.SE, mengaku bangga dan mengapresiasi kegiatan Festival Literasi Alam yang digelar Yayasan Anglia dan Paguyuban Duta Baca Garut di Villa Bumi Rancamaya, Desa Sukabakti Kecamatan Tarogong Kidul Kabupaten Garut.
“Sebetulnya saya sulit untuk berkata-kata, karena hampir 11 tahun saya jadi camat di tujuh kecamatan, baru menemukan kegiatan yang seperti ini yang luar biasa,” ujar Ahmad Mawardi, usai menghadiri acara.
Menurutnya, salah satu konsep untuk membangun karakter bangsa termasuk untuk generasi penerus, salah satunya bagaimana menyiapkan literasi, apalagi literasi alam yang disiapkan dan harus bisa mendongkrak psikomotorik anak, berinteraksi langsung mempelajari alam.
“Jujur, pemerintah, dalam hal ini dari kecamatan mungkin belum memberikan kontribusi apapun sebetulnya. Artinya, belum pernah kita memberikan kontribusi dan ini menggerakan saya, bagaimana kedepan bagaimana kiprah kita untuk bisa mendukung terkait dengan kegiatan penyelenggaraan FLA seperti ini,” ujarnya.
Kegiatan tersebut kata Ahmad, merupakan ide dan gagasan yang sangat luar biasa dari Dr.H. Endang Juhari, SH, MH, selaku pemilik villa dan penangungjawab acara dan dari Yayasan Anglia termasuk dibantu dari Paguyuban Duta Baca Garut.
“InsyaAllah, kedepan ini mungkin bisa terus dikembangkan. Ini inovasi yang luar biasa, dan ini harus kita support, InsyaAllah saya pun kedepan punya target sasaran, kedepan ini mau seperti apa mengembangkannya. Kalau tadi melihat peserta, dengan sosialisasi yang minim tapi antusiasnya luar biasa, membanggakan bagi saya,” tuturnya.
Penggagas FLA Garut, DR.H. Endang Juhari mengkapkan, kegiatan FLA sesuai ekspetasi dan mimpinya, karena alam lah yang mengajarkan kehidupan dengan kebenaran bukan pembenaran..
Ditempat yang sama, apresiasi dan rasa bangga juga diungkapkan Bunda Literasi Kecamatan Tarogong Kidul, Suliani Mawardi. Setelah berbincang dengan Bunda Heni dari Yayasan Anglia, yang memiliki gagasan kegiatan lain yang lebih besar dan melibatkan banyak komponen masyarakat..
“Saya mengapresiasi, ini luar biasa, karena memang untuk kecamatan tidak ada dananya. Tapi Bunda Heni dan Pak Endang bisa kolaborasi, sehingga kegiatan ini terlaksana. Mudah-mudahan dengan adanya kegiatan ini, anak-anak usia dini, anak-anak SD yang tadi ikut, tambah semangat,” katanya.
Menurutnya, pembelajaran yang dilakukan tidak akan membuat bosan anak, karena ada pengenalan tentang alamnya, sehingga mereka tidak jenuh dan bisa mengekspresikan apa yang akan mereka gambar dan lakukan dalam kegiatan.
Para Juara FLA Garut:
Menurut Wida, peserta terdri atas 41 siswa SD/MI, sedangkan pesera TK/RA sebanyak 45, mereka merebutkan juara I,II dan III untuk mendapatkan piala dan uang pembinaan. Selain memberikan apresiasi kepada juara, Abah sebutan Dr.H. E Juhari, juga memberikan santunan yang sudah menjadi tradisi kepada anak-anak yatim-piatu Tegar, dan secara simbolis diserahkan kepada 5 anak-anak Tegar.
Juara Lomba FLA Garut selengkapnya; juara I mewanai gambar Alya Nur Ihsani (TK/RA Bintan Cendekia), Juara II Alzena Zulaika (TK/RA Baiturahman -3), dan
juara III diboyong Alya Maudia (TK/RA Al-husna). Juara I menggambar tingkat SD/MI kelas 1-3 Bilal Abdurahman (Kecamatan Karangawitan),Juara II Inara Nuha KA ( Kecamatan Tarogong Kidul) dan Juara III Rafif ( SDN-5 Paminggir), juara I lomba gambar SD/MI kelas 4-6 Nailah (Kecamatan Tarogong Kidul), Juara II Hasna Afifah Khoirunnisa dan Juara III Tsaqifatuzzahwa (Kecamatan Tarogong Kidul).**(RM/BNN)