Bandung Raya

Halbil dan Temu Kangen Alumni: Mewujudkan Planologi Unisba yang Siap Bersaing Secara Global

246views

METRO BANDUNG,  bandungpos.id – Pada Minggu (13/4), para lulusan jurusan Perencanaan Wilayah dan Kota (PWK) Unisba merayakan sebuah momen berharga. Acara ini tidak hanya memperingati 52 tahun berdirinya Prodi Planologi, tetapi juga menjadi kesempatan untuk halal bi halal dan memperkuat identitas Planologi Unisba dengan slogan Islam, Smart, dan Local. Nilai-nilai lokal ini dihadirkan sebagai respons terhadap tantangan global yang ada. Silaturahmi dan temu kangen alumni ini bertujuan untuk meneguhkan hubungan antar alumni dan membangun jaringan kolaborasi yang lebih kokoh dalam dunia pendidikan.

Sebagai bagian dari upaya tersebut, Prodi Planologi Unisba meluncurkan inisiatif baru bernama Planostation, yang berfungsi sebagai pusat untuk memenuhi kebutuhan alumni ke depannya. “Kami berharap Planostation tidak hanya menjadi tempat para lulusan PWK Unisba mencari pekerjaan, tetapi juga bisa menjadi fondasi bagi mahasiswa untuk mempersiapkan karir mereka sejak dini, termasuk mengurus sertifikasi kompetensi dan keterampilan teknis agar siap bekerja bahkan sebelum wisuda,” ungkap Tarlani, koordinator Planostation. Selain itu, Dr. Asep Hariyanto, MT, selaku Ketua Prodi, berharap inisiatif ini dapat meningkatkan nilai hasil tracer study dan promosi agar calon mahasiswa melihat testimoni positif dari para alumni.

Agenda penting lainnya dalam acara ini adalah seminar bertema “Strategi dan Tantangan Para Perencana Wilayah dan Kota dalam Menghadapi Persaingan Globalisasi dan Digitalisasi”. Pembicara pada seminar ini terdiri dari Dekan Fakultas Teknik, Dr. Ir. M Dzikron AM, ST., MT., IPM, Ketua Program Studi S1 Dr. Asep Hariyanto, MT, serta Prof. Dr. Ir. Ina Helena Agustina, MT dari S2 PWK Unisba, dan perwakilan alumni, Nur Fitriany Rahayu, ST., M.PWK, yang dimoderatori oleh alumni PWK Unisba, Zamharira, ST., MT. Mereka menggarisbawahi pentingnya strategi dan kolaborasi untuk memperkuat pengenalan Prodi PWK di masyarakat menghadapi persaingan nasional yang semakin ketat.

Dalam upaya strategis yang diajukan, Prof. Ina Helena Agustina menekankan pentingnya penerapan tagline Prodi PWK Unisba, yaitu ISLAM-SMART-LOCAL. ISLAM mengedepankan etika dan moralitas untuk mencapai kebermanfaatan bagi seluruh alam, SMART berfokus pada penguasaan keterampilan Teknologi Informasi di era disrupsi, dan LOCAL menawarkan pendekatan spesifik terutama pada pengembangan desa, serta ruang lingkup kota yang fungsional dan terperinci.

Langkah strategis lain yang diusulkan adalah penerapan sistem pendidikan berbasis projek melalui city information modeling. Proyek ini dirancang untuk mengembangkan keterampilan dalam berbagai teknologi seperti lidar, GIS, IoT, BIM, dan Digital Twins, yang sejalan dengan laporan “Future of Jobs 2025” dari Forum Ekonomi Dunia, yang menyoroti kebutuhan akan keterampilan AI dan Big Data. Melalui berbagai inisiatif tersebut, PWK – MPWK Unisba siap menghadapi tantangan di pasar global, mendorong calon mahasiswa untuk tidak ragu memilih studi di PWK Unisba.

Acara ini juga dihadiri oleh Ir. Bambang Pranggono, MBA, pendiri Planologi Unisba, yang menekankan pentingnya merespons isu VUCA (Volatility, Uncertainty, Complexity, dan Ambiguity) dengan kebijaksanaan yang berlandaskan pada prinsip-prinsip Islam. Nur Chaidir, ST., M.PWK selaku Ketua IKAPLANO S2 dan Ardi Ayudin, ST sebagai wakil ketua IKAPLANO S1 juga menyampaikan dorongan untuk memperkuat kolaborasi antara alumni senior dan junior, sementara Dr. Eko Budi Santoso, MT dari Ikatan Ahli Perencana Jawa Barat menegaskan komitmen untuk mendukung acara silaturahmi ini.

Kegiatan dimeriahkan dengan berbagai penampilan menarik, termasuk tarian topeng benjang khas Bandung Timur yang dibawakan oleh salah satu dosen PWK Unisba, Weishaguna, ST., MM, serta penampilan Paduan Suara Mahasiswa (Pasuma) Universitas Islam Bandung. (tr,nc/png)

Leave a Response