Kolom Sosial Politik

Lebih Baik DIAM

119views

 

Oleh: Ridhazia

Kalimat bijak bahwa “Diam lebih baik daripada menjelaskan” terkadang menawarkan jeda dari rangsangan sentimen politik. Alih-alih menjelaskan sebuah masalah justru hanya akan memperburuk situasi.

Diam bukan berarti tidak peduli. Malah justru menunjukan kematangan mengendalikan diri dan menjernihkan pikiran terkait sesuatu konflik.

Tunda Komentar

Jika pepatah mengatakan “Berbicara adalah perak, diam adalah emas ” untuk menunjukan bahwa nilai diam di atas nilai berbicara.

Dalam dunia media sosial yang serba cepat saat ini diam bisa menjadi pilihan bijaksana untuk mendapatkan kembali fokus dan terhubung dengan pikiran yang lebih dalam yang memungkinkan mengakses kesadaran yang lebih tinggi.

Bertengkar dengan Diri

Jangan menganggap diamnya seseorang sebagai sikap sombongnya, bisa jadi dia sedang sibuk bertengkar dengan dirinya sendiri. Itu kata Ali bin Abi Thalib.

Hadis juga menjelaskan “siapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir, maka hendaklah dia mengucapkan perkataan yang baik atau diam”.

Artinya, pilihlah diam jika tidak bisa menyatakan sesuatu yang baik. Sebab diam adalah teman sejati yang tidak pernah mengkhianati. *

* Ridhazia, dosen senior Fidkom UIN Sunan Gunung Djati Bandung, jurnalis dan kolumnis, pemerhati psikologi dan komunikasi sosial politik, bermukim di Bandung, Jawa Barat.

Leave a Response