Bachtiar Ajak Dosen dan Mahasiswa Menulis untuk Abadi
Prof.Dr.K.H. M. Faried Wajedy, L.C.M.A. didampingi Rektor IAI DDI Mangkoso Prof.Dr.Muhammad Agus, M.Th.I. Ustas Achmad Rasyid memasangkan songkok DDI sebagai penghormatan keluarga besar DDI Mangkoso kepada Tokoh literasi Nasional Bachtiar Adnan Kusuma.

MANGKOSO, BANDUNGPOS– Pimpinan Pondok Pesantren Darud Dakwah wal-Irsyad (DDI) Mangkoso, Anrengurutta Prof.Dr.KH Muhammad Faried Wadjedy, LCMA resmi membuka Tahun Akademik 2025-2026 Institut Agama Islam DDI Mangkoso, Rabu 4 September 2025 di Lantai dua, Masjid Besar Ad Dakwah Mangkoso. Dalam kesempatan itu, Gurutta Prof.Dr.KHMuhammad Faried Wadjedy, LCMA berharap agar mahasiswa IAI DDI Mangkoso berlomba-lomba dan berani tampil terdepan menegakkan dakwah amar maruf nahi mungkar. Selain itu, Gurutta Prof.KH Faried Wadjedy, LCMA juga meminta kepada para mahasiswa baru agar kiranya bersungguh-sungguh menuntut ilmu dengan ikhlas dan berberkah.
Anregurutta Prof.Dr.KHM Faried Wajedy, LCMA didampingi Rektor IAI DDI Mangkoso Prof.Dr.Muhammad Agus, M.Th.I. Ustas Achmad Rasyid memasangkan songkok DDI sebagai penghormatan keluarga besar DDI Mangkoso kepada Tokoh literasi Nasional Bachtiar Adnan Kusuma.
Rektor Institut Agama Islam DDI Mangkoso, Prof.Dr.Muhammad Agus, menegaskan bahwa pemilihan tempat Masjid Besar Mangkoso sebagai tempat pembukaan masa perkuliahan tahun akademik 2025-2026 adalah karena memiliki sejarah panjang yaitu Anregurutta KH Abdurahman Ambo Dale pada tahun 1938 memulai pengajian dan membangun Ponpes DDI Mangkoso di masjid ini. Selain penetapan jadual waktu pelaksanaan Tgl 3 September sebagai hari pembukaan masa awal perkuliahaan IAI DDI Mangkoso memiliki makna yang sangat dalam juga sangat spesial karena Kuliah Umum menghadirkan Tokoh Literasi Nasional Bachtiar Adnan Kusuma.
“Kami berharap dengan kuliah umum yang disampaikan Bachtiar Adnan Kusuma, bisa menjadi semangat awal dan motivasi terbentuknya budaya membaca dan budaya menulis di lingkungan kampus IAI DDI Mangkoso,” kata Prof. Dr.Muhammad Agus yang disaksikan ratusan mahasiswa baru dan lama serta tenaga akdemik IAI DDI Mangkoso.
Bachtiar Adnan Kusuma, tampil memukau menyampaikan kuliah umum dengan menekankan pentingnya menumbuhkan budaya literasi di lingkungan kampus IAI DDI Mangkoso. Menurut Bachtiar Adnan Kusuma, para ulama besar Islam telah meletakkan landasan yang kuat untuk menempatkan membaca dan menulis sebagai sesuatu yang sangat mendasar. Misalnya, kata Bachtiar Adnan Kusuma, peran umat Islam sejak masa Imam Gazali menulis kitab Ihya Ulumuddin menjadi sumber mata air refensi dalam melaksanakan shalat lima kali sehari semalam, bagaimana peran Ibnu Sina yang memelopori ilmu kedokteran dengan menulis buku As-Syifa. Selain kata BAK, ulama kenamaan Indonesia Buya Hamka, Ali Mustafa Yaqub, KH Ali Yafie, A.Hassan, KH Abdurahman Ambo Dalle, KH Sanusi Baco adalah contoh ulama kenamaan yang rata-rata tiada telah, namun hingga hari ini masih dikenang. Namun demikian Prof.Dr.KH. Faried Wadjedy.MA masih hidup dan berkarya untuk ummat.
Oleh karena itu, Bachtiar Adnan Kusuma, mengguggah mahasiswa dan para dosen agar menulis buku. Caranya, kata Ketua Forum Penerima Penghargaan Tertinggi Nugra Jasadharma Pustaloka Prpustakaan Nasional, haruslah dimulai sejak dini. “Starnya harus bermula dari kampus IAI DDI Mangkoso, selain menjadi solutif darurat akses buku-buku berkualitas, juga menjadikan kampus berbasis literasi membaca dan menulis yang memiliki wawasan kuliner kosmopolit,” kata Bachtiar Adnan Kusuma yang tampil interaktif dan menggugah.
Kuliah Umum bertema “ Membentuk Ekosistem Kampus Berbasis Literasi Membaca dan Menulis, Tantangan dan Peluang” Bachtiar Adnan Kusuma juga memberi tips dan tindak lanjut pasca pelaksanaan kuliah umum dengan mengajak para dosen dan mahasiswa IAI Mangkoso membuka kelas Literasi, Menulis, mengadakan Festival Literasi Santri dan memanfaatkan Perpustakaan kampus IAI DDI Mangkoso untuk memperluas sayap pengetahuan.
Rektor IAI DDI Mangkoso Prof. Dr.Muhammad Agus bertindak sebagai moderator Kuliah Umum dengan Pembicara Bachtiar Adnan Kusuma diakhiri dengan tanya jawab dari para peserta dan resmi ditutup Rektor IAI DDI Mangkoso disaksikan Wakil Rektor I Dr.H. Muzakkir, MA, Wakil Rektor 2 Syukri S.Ag.M.Pd., Wakil Rektor 3 Achmad Rasyid AS, M.Pd. dan Ketua Yayasan Drs. Saparuddin Latief dan para pejabat di lingkungan IAI Mangkoso. ** ( rilis/BNN)