Keluarga

Waspada, 5 Penyakit yang Umum Muncul pada Lansia

326views

SEIRING bertambahnya usia, tidak bisa dipungkiri bahwa penyakit akan lebih umum untuk muncul. Penyakit kronis ini biasanya memiliki dampak besar pada kesehatan dan kualitas hidup lansia. Belum lagi beban keuangan yang sering dikaitkan dengan penyakit jangka panjang ini.

Namun, menurut Centers for Disease Control and Prevention (CDC) banyak penyakit, cacat, dan bahkan kematian yang terkait dengan penyakit kronis pada lansia dapat dihindari melalui langkah-langkah pencegahan. CDC menyarankan mengurangi kemungkinan timbulnya penyakit kronis pada lansia dengan mempraktikkan gaya hidup sehat dan melakukan deteksi dini pada penyakit dengan rutin memeriksakan kondisi kesehatan meski tidak memiliki gejala.

Nah, supaya lansia selalu waspada, berikut ini jenis penyakit yang cukup umum terjadi pada lansia:

Arthritis (Radang Sendi)

Arthritis dapat menjadi gangguan kesehatan nomor satu yang dihadapi orang berusia 65 tahun atau lebih. CDC memperkirakan bahwa kondisi ini mempengaruhi 49,7 persen dari semua orang dewasa di atas 65 dan menyebabkan rasa sakit dan kualitas hidup yang lebih rendah untuk beberapa lansia.

Radang sendi dapat membuat lansia kurang aktif lagi. Oleh karena itu, penting untuk berkonsultasi dengan dokter untuk mengembangkan rencana pengobatan yang digabungkan dengan perawatan lain untuk membantu menjaga kesehatan mereka.

Anda bisa menghubungi dokter terlebih dahulu di Halodoc, setelah itu jika dirasa perlu, dokter akan merujuk Anda ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan yang lebih intensif lagi. Anda bisa dengan mudah membuat janji dengan dokter untuk memeriksakan diri atau lansia ke rumah sakit terdekat.

Penyakit Jantung

Menurut CDC, penyakit jantung tetap menjadi pembunuh utama orang dewasa di atas usia 65. Sebagai kondisi kronis, penyakit jantung mempengaruhi 37 persen pria dan 26 persen wanita 65 dan lebih tua. Seiring bertambahnya usia, lansia akan hidup dengan faktor-faktor risiko, seperti tekanan darah tinggi dan kolesterol tinggi, yang meningkatkan kemungkinan terkena stroke atau mengembangkan penyakit jantung. Saran untuk para lansia adalah melakukan gaya hidup sehat seperti olahraga, makan dengan baik, dan istirahat cukup.

Kanker

Kanker adalah penyebab utama kematian kedua di antara orang di atas usia 65, menurut CDC. CDC juga melaporkan, bahwa 28 persen pria dan 21 persen wanita berusia di atas 65 hidup dengan kanker. Jika dideteksi dini melalui pemeriksaan, seperti mammogram, kolonoskopi, dan pemeriksaan kulit, banyak jenis kanker dapat diobati.
Meskipun lansia tidak selalu dapat mencegah kanker, mereka meningkatkan kualitas hidup meski tengah mengidap kanker. Caranya dengan mengikuti arahan perawatan dokter dan menerapkan gaya hidup sehat.

Penyakit Pernapasan

Menurut CDC, penyakit pernapasan bawah kronis, seperti penyakit paru obstruktif kronik (PPOK), adalah penyebab kematian paling umum ketiga di antara orang berusia 65 tahun ke atas. Di antara orang yang berusia 65 dan lebih tua, sekitar 10 persen pria dan 13 persen wanita hidup dengan asma, dan 10 persen pria dan 11 persen wanita hidup dengan bronkitis kronis atau emfisema.

Meskipun memiliki penyakit pernapasan kronis membuat kesejahteraan lansia menurun, namun melakukan pemeriksaan paru-paru dengan rutin, minum obat yang benar atau menggunakan oksigen sesuai petunjuk, akan sangat membantu menjaga kesehatan dan kualitas hidup lansia.

Diabetes

CDC memperkirakan, bahwa 25 persen orang berusia 65 dan lebih tua hidup dengan diabetes. Diabetes bisa diidentifikasi dan diatasi sejak dini dengan tes darah sederhana untuk kadar gula darah. Semakin cepat Anda tahu risiko yang Anda miliki, semakin cepat Anda dapat mulai membuat perubahan untuk mengendalikan penyakit dan menjaga kualitas hidup di usia tua.

Itulah jenis penyakit yang rentan menyerang lansia. Jika Anda masih memiliki pertanyaan mengenai penyakit di atas, atau memiliki keluhan penyakit, jangan ragu untuk mendiskusikannya dengan dokter.**(Tulisan di atas sudah ditinjau oleh: dr. Gabriella Florencia/Sumber: Halodoc.com)

 

Leave a Response