Olahraga

Supriatna Mengaku Puas dengan Perkembangan Atlet Pelatda NPCI Jabar

248views

 

Bandung, BANDUNGPOS.ID – Ketua Umum National Paralympic Committe Indonesia (NPCI) Jabar Supriatna Gumilar merasa bersyukur Pemusatan Latihan Daerah (Pelatda) atlet NPCI Jabar ke Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) XVII/2024 di Sumatera Utara dan Aceh berjalan normatif dan normal.

“Terkait kendala dilapangan sedikit banyak tentu ada. Namun  tak ada keluhan dari atlet tentang kekurangan selama Pelatda berlangsung. Tadi saya langsung kelapangan, berkomuniasi dengan atlet, sekaligus bertanya soal kendala. Dan kenyataan dilapangan tidak ada keluhan yang signifikan. Cuma menyangkut kekurangan peralatan hal itu bisa dipahami karena memang soal peralatan itu tidak tercover di anggaran sekarang, dan baru tercover pada anggaran 2024,” tutur Supriatna usai mengecek  test fisik  semua cabor pada Sabtu (16/9/2023) di GOR Pajajaran Bandung.

Supriatna mengatakan, sebelum ada keberangkatan dan kepastian cabor yang akan dipertandingkan di Peparnas,  tentunya tidak berani berspekulasi membeli peralatan. Ihwal peralatan, menurut Supriatna seandainya dibelikan sekarangpun  tentunya akan mengalami kerusakan karena terlalu lama ke pelaksanaan Peparnas.

Jadi yang sekarang digunakan adalah peralatan  yang pernah dipakai di Pelatda sebelumnya. Yang sedikit membuat bingung adalah peralatan di cabor baru yang dipertandingkan di Peparnas tahun depan. Namun Supriatna optimis semua itu akan teratasi dengan baik

“Nah hal itu yang kami tangkap dilapangan tadi. Masalah dinamika yang lain saya anggap wajar. Meski demikian evaluasi dilapangan tetap saya lakukan. Misalnya evaluasi terkait manajer, pelatih dan jajaran pengurus. Saya kira hal itu lumrah terjadi,” ujar Supriatna

Supriatna mengaku puas dengan perkembangan atlet Pelatda yang telah berjalan sebulan ini tinggal ada polesan-polesan dipengurus atau evaluasi di jajaran bawah untuk memperbaiki lagi miskomunikasi yang ada dilapangan.

“Dan sekarang setelah keluh kesah kami terima selanjutnya kami akan mengadakan rapat pleno terkait masukan atau arahan. Tentunya kami akan berikan teguran kalau memang salah atau pengertian agar bisa diperbaiki. Intinya kita melakukan yang terbaik di Pelatda ini,” tegas Supriatna.

Menyangkut soal promosi degradasi, Supriatna mengatakan hal itu layak dilakukan untuk membuka peluang atlet di daerah yang sekarang masih berlatih dan berjuang karena ini kompetisi prestasi, tentunya mereka ingin masuk kontingen Peparnas.

“Oleh karena itu kami buka peluang  di acara promosi degradasi yang akan dilakukan dua kali yaitu di Desember 2023 dan April 2024 sebelum keberangkatan dan pengukuhan kontingen untuk Peparnas,” tutur Supriatna.

Ketika disinggung ihwal lintasan atletik GOR Pajajaran yang kurang layak dijadikan tempat berlatih, menurutnya NPCI Jabar pada Senin (18/9/2023) akan melakukan audiensi dengan Pangdam III/Siliwangi yang selama ini menjadi Pembina NPCI Jabar.

“Nah disitu akan menyampaikan keluh kesah masalah venue, dan insya allah kita akan kembali menggunakan fasilitas GOR-GOR yang ada dilingkungan di Kodam III/Siliwangi dan seandainya itu sudah terealisasi, selesai sudah semua keluhan,” ujar Supriatna. (den)

Leave a Response