Daerah

Rumah Baca Aia Tayo  di Kampung Pasir Nagari Kajai Menerima Kunjungan Tim Perpusnas RI

Rumah Baca Aia Tayo  di Kampung Pasir Nagari Kajai Menerima Kunjungan Tim Perpusnas RI

196views

SUMBAR, BANDUNGPOS –Rumah Baca Aia Tayo  di Kampung Pasir, Nagari Kajai, Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat, Sabtu (31/8/2024), malam, menerima kunjungan tim Perpustakaan Nasional RI.

Kunjungan itu dalam rangka menyambangi Rumah Baca Aia Tayo sekaligus Perpustakaan Nasional RI memberikan bantuan 1.000 buku ditambah 1 rak untuk mendukung dan memperkuat perpustakaan Rumah Baca Aia Tayo.

Bantuan diterima langsung pengurus Rumah Baca Aia Tayo, Yeni Eliza, S.Pd. bersama keluarga. Bantuan buku itu memberi harapan baru kepada anak-anak binaan Rumah Baca Aia Tayo serta masyarakat sekitar yang dapat memanfaatkan bahan bacaan berkualitas dari Perpustakaan Nasional RI.

“Kami berbahagia menjadi salah satu taman bacaan yang diberikan bantuan 1 rak dan 1.000 buku dari Perpustakaan Nasional RI,” ujar Yeni Eliza saat menerima bantuan itu.

Serah terima 1 rak dan 1000 buku dari Perpustakaan Nasional RI untuk Rumah Baca Aia Tayo. (Foto: Majalah elipsis)

Secara khusus Yeni juga menyampaikan terima kasih atas dukungan Forum TBM Pusat, Forum TBM Sumatera Barat, Forum Pegiat Literasi (FPL) Pasaman Barat, dan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Pasaman Barat sehingga bantuan tersebut dapat terealisasi.

“Kami berusaha tetap membangun kemitraan dan hubungan ke berbagai pihak sehingga persoalan literasi masyarakat dapat kita bina bersama-sama,” ujar Yeni Eliza yang juga guru di MTsM Kajai.

Rumah Baca Aia Tayo salah satu Taman Bacaan Masyarakat di Kabupaten Pasaman Barat dan daerah lainnya di Indonesia yang menerima bantuan buku dari Perpustakaan Nasional RI.

Berdiri pascagempa Talamau awal tahun 2022, Rumah Baca Aia Tayo aktif menggerakkan berbagai kegiatan literasi khususnya untuk anak-anak dan remaja di Kampung Pasir, Nagari Kajai, Kabupaten Pasaman Barat.

Kegiatan rumah baca ini di antaranya membaca nyaring ( read aloud ), membaca puisi, mengambar dan mewarnai, praktik ibadah, kerajinan tangan, tari tradisi, berkebun, juga kegiatan-kegiatan kemasyarakatan lainnya.

Rumah Baca Aia Tayo secara khusus dibina Sekolah Menulis elipsis asuhan Muhammad Subhan, penulis dan pegiat literasi asal Kota Padang Panjang, Sumatera Barat.

“Kami juga menyampaikan selamat kepada TBM lainnya di Indonesia yang juga mendapatkan bantuan buku dari Perpustakaan Nasional RI,” tambah Yeni.

Bantuan buku tersebut memperkuat program-program inklusi di taman baca, khususnya di Rumah Baca Aia Tayo sehingga anak-anak mendapat suntikan semangat baru karena memiliki sumber bacaan baru.  (Kontribututor. aan/rm/bnn)

Leave a Response