Bandung, BANDUNGPOS.ID – Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, menepis isu pemindahan Ibu Kota Provinsi Jabar ke Tegalluar Kabupaten Bandung.
Gubernur menegaskan, yang berpindah bukanlah ibu kota provinsi, melainkan pusat pemerintahan yang akan disatukan dengan pusat pertumbuhan ekonomi baru di kawasan Tegalluar, Kabupaten Bandung.
Namun, ia sebut, itupun baru pada tahap wacana.
“Bukan pemindahan ibu kota, tapi wacana penyatuan pusat pemerintahan. Jadi jangan pakai sebutan ibu kota karena itu jelas berbeda,” kata Ridwan Kamil di Gedung Sate, Kota Bandung, Sabtu (15/10).
Ia memastikan, Ibu Kota Jabar tetap Kota Bandung.
Namun, lanjut dia, pusat pemerintahannya diwacanakan berkumpul di tiga kawasan potensial, yaitu Tegalluar, Walini dan Kertajati.
“Jadi Ibu Kota Jabar tetap Bandung, tapi pusat pemerintahan kantornya berkumpul di tiga kawasan potensial, yaitu Tegalluar karena pusat pertumbuhan, Walini, dan Kertajati,” ujarnya.