BANDUNG, BANDUNGPOS.ID: Drama musikal Rama & Shinta ikut menyemarakkan launching Perpustakaan Sekolah Digital-37 bertempat di panggung SDN-37 Sabang, Kota Bandung. Menarik, karena pagelaran drama musikal yang dikemas dengan genre modern itu dimainkan oleh pamong guru SDN-37 Sabang. Hadir dalam pagelaran itu selain ratusan siswa SD, juga hadir Kadisdik Kota Bandung, Drs. H. Hikmat Ginanjar,. MSi, Kasie Pengembangan Disarpus Kota Bandung yang juga Pustakawan ahli muda, H. Dadang Suherman, SH, Kabid PPSDS Disdik Kota Bandung, Drs. Bambang Rianto, dan komite sekolah.’
Kadisdik Kota Bandung, Drs. H. Hikmat Ginanjar,.MSi, dalam kesempatan itu mengatakan, digitalisasi termasuk perpustakaan menjadi sebuah tuntutan jaman, itu bagian cara belajar pelajar Pancasila, belajar merdeka. Cara belajar dengan meggunakan fasilitas perpustakaan, termasuk e-perpustakaan, cara berlitersi numerasi. Anak akan mampu memecahkan masalah praktis dalam berbagai macam konteks kehidupan sehari-hari.
“ Ada enam dasar literasi yang harus dikuasi, diantaranya literasi perpustakaan , literasi teknologi, literasi media, literasi visual, literasi dini dan literasi dasar. Semua literasi itu saling terkait dan berperan dalam pengembangan kompensi seseorang, “katanya.
Sementara Kasie Pengembangan Disarpus Kota Bandung, H. Dadang Suherman, SH, lebih menekankan kepada pengggunaan internet sehat, sehingga hehadiran perpustakaan digital seperti yang dimiliki SDN-37 Sabang ini menjadi penting, Namun demikian Disarpus kota Bandung siap memback up kebutuhan buku-buku perpustakaan, baik secara manual maupun digital. Menurut Dadang lebih atas 5000 buku dapat diakses dengan mengunjungi Disarpus . Berapa sekolah seperti perguruan BPI, SDN-261 Margahyu Raya Barat adalah sekolah yang sudah menerapkan digitalisasi perpustakaannya, dan yang sekarang menyiapkan perpustakaan digital yakni SDN-268 Panyileukan, Bandung Timur.
Kepala SDN-37 Sabang Kota Bandung, Ny.Sri Hendawati, MPd, menekankan bahwa guru dan siswa di sekolahnya harus melek literasi, dan SDN-37 Sabang bisa, karena guru-gurunya energik , kreatif dan inovatif. Perpustakaan digital SDN-37 Sabang nantinya harus terdepan memberi contoh bagi sekolah-sekolah lain, baik yang ada di Kota Bandung maupun di luar Kota Bandung. Event peluncuran perpustakaan digital-37 dalam rangka bulan bahasa dengan mengambil tema bangkit bersama jendela ilmu untuk meningkatkan gemar membaca dan cinta buku . Menurut Ny, Sri, launching disempurnakan dengan redhaton e- book, dan buku manual, mendongeng tiga bahasa, Inggris ( Arley), Indonesia (Dyanisa) dan Sunda (Vannesa), baca puisi oleh Akfarizkie, musikalisasi puisi dan spesial Teachers performance. ** (rm/bp)