Kolaborasi Sipil Militer Saat Tanggap Darurat Dibutuhkan untuk Optimalkan Penanganan Bencana
Jakarta, BANDUNGPOS.ID – Kolaborasi sipil dan militer saat tanggap darurat sangat dibutuhkan untuk mengoptimalkan penanganan bencana.
Upaya ini telah ditunjukkan pemerintah, TNI, dan mitra terkait dalam setiap katastrofe yang terjadi di Indonesia.
Pengalaman selama ini telah memberikan banyak pembelajaran, khususnya koordinasi sipil-militer, sehingga hal tersebut perlu disampaikan secara luas kepada berbagai pihak. Latar belakang ini mendorong Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyusun kurikulum pelatihan dengan topik koordinasi sipil-militer.
BNPB melihat, pelatihan ini sangat penting untuk mengoptimalkan kolaborasi atau kerja sama pada penanggulangan bencana.
Banyak peristiwa dapat terlihat koordinasi sipil-militer menjadi komponen penting di saat tanggap darurat, seperti mobilisasi personel TNI atau pun pengerahan alutsista pesawat untuk pengiriman bantuan logistik.