Parlemen

Cep Rudi Permana, “Saatnya yang Muda yang Bicara”

387views

Bandung, BANDUNGPOS.ID –  Awalnya tidak pernah terbersit dalam pikiran Cep Rudi Permana untuk mencalonkan diri sebagai anggota DPRD Kota Bandung. Namun sejalan dengan perkembangan waktu, arah pikiran Rudi berubah. Didukung keluarga dan teman sejawatnya, niat Rudi akhirnya bulat untuk maju sebagai calon legislatif  dari PAN.

“Didukung oleh keluarga dan diawali dengan Bismillah saya akhirnya mencalonkan diri sebagai anggota DPRD Kota Bandung,” ujar Rudi yang lahir di Bandung pada 11 Maret 1990 serta aktif di berbagai organisasi kepemudaan di Kota Bandung.

Rudi pernah menjadi Ketua Karang Taruna Kelurahan Cibadak. Dan kini didapuk sebagai Ketua KNPI Kecamatan Astana Anyar, Panglima Laskar Kian Santang Kota Bandung, Penasehat XTC Pascore dan Ketua AMS Rayon Astana Anyar.

Menurut Rudi, selama ini ketika aktif di organisasi kepemudaan kota Bandung, dirinya selalu berjuang ditengah masyarakat khususnya yang menyangkut sosial, pendidikan dan budaya.

“Selama masih berkutat sebagai fasilitator dengan ruang lingkup sebatas intern, saya pikir powernya terbatas. Beda misalnya dengan anggota dewan. Aspirasi masyarakat bisa terserap langsung dan punya ruang lingkup kinerja yang luas. Jadi saatnya yang muda yang bicara,” ujar Rudi.

Dalam kapasitasnya sebagai caleg, Rudi memposisikan diri sebagai sosok yang bermanfaat bagi masyarakat. Karena menurutnya sebaik-baiknya manusia adalah manusia yang bermanfaat.

“Jadi tujuan utama saya mencalonkan diri adalah ingin memiliki power yang lebih dalam menyuarakan aspirasi masyarakat, dan tentu kapabilitas saya  bisa dirasakan manfaatnya bagi masyarakat banyak,” tutur Rudi yang berada di Dapil 5 meliputi daerah Astana Anyar, Bojongloa Kaler dan Regol.

Rudi mengatakan, pencalonannya sebagai anggota legistalif tak terlepas dari dorongan Adib Zein, mantan ketua DPW PAN Jabar. Saat itu Rudi menjadi relawan Rashid Rajasa yang menjabat ketua DPD PAN Kota Bandung yang juga putra dari salah seorang pendiri PAN, Hatta Rajasa.

“Terus terang saya mencalonkan sebagai anggota DPRD Kota Bandung berbekal tekad dan semangat untuk melakukan perubahan. PAN partai besar, semangat nasionalismenya tinggi. Itulah kenapa saya akhirnya berlabuh di PAN,” ucap Rudi.

Hal pertama yang akan dilakukan – ujar Rudi, seandainya terpilih menjadi anggota Dewan adalah melakukan tasyakur bin ni’mah, setelah itu menepati janji-janji kepada para relawan , ini merupakan salah satu komitmen yang akan dilakukannya.

“Saat ini bukan hal yang tabu seandainya ada kontrak politik. Ini salah satu janji saya agar para votters atau relawan tidak kecewa. Dan seandainya saya terpilih, saya akan memilih Komisi D yang bersentuhan langsun dengan bidang pendidikan, sosial, budaya dan kesehatan. Pokoknya itu pasion Rudi lah,” ujarnya.

Jelang pencoblosan tanggal 14 Februari 2024, Rudi dan timnya akan melakukan dialog lebih konferehensif dengan warga di Dapil 5 sekaligus kampanye terakhir yang akan dilakukannya. Selain itu akan dibagikan paket sembako sebanyak 750 piece dari total 4750 paket sembako yang telah dan akan dibagikan .   (den)

 

 

 

Leave a Response