Oleh: dr. Sara Elise Wijono MRes
PENIS atau Mr. P lecet dapat disebabkan oleh banyak hal, dan tidak selalu berhubungan dengan infeksi menular seksual (IMS). Namun, jika Anda mengalami lecet pada Mr. P, sebaiknya segera temui dokter. Kondisi tersebut bisa saja terjadi akibat hal yang berbahaya.
Penyebab Mr. P Lecet
Berikut ini adalah beberapa kondisi yang bisa menjadi penyebab lecet pada alat vital pria:
- Aktivitas Seksual
Aktivitas seksual yang berlebihan, seperti onani berlebihan atau hubungan seksual dengan kondisi kekurangan pelumas, mudah menyebabkan lecet pada penis di bagian batang dan kepala Mr. P.
- Infeksi Bakteri di Kulit
Jika terdapat infeksi bakteri di kulit, biasanya akan muncul keluhan Mr. P lecet yang kemudian dapat muncul lentingan berisi cairan di area Mr. P. Kondisi ini biasanya berkaitan dengan penyakit kulit impetigo bulosa.
- Infeksi Virus di Kulit
Infeksi virus yang mengakibatkan Mr. P lecet dapat disebabkan penyakit menular seksual, seperti herpes genital dan sifilis. Pada herpes genital, gejala yang muncul adalah lecet di Mr. P disertai kemerahan dan lentingan berisi cairan disertai rasa panas di area tersebut. Sedangkan pada sifilis, gejala yang timbul adalah luka dan lecet di Mr. P disertai pembengkakan kelenjar getah bening di area paha dan selangkangan, demam, nyer otot, dan rasa terbakar saat berkemih.
- Balanitis
Balanitis adalah peradangan di ujung kepala Mr. P yang disebabkan infeksi jamur. Gejalanya meliputi lecet, luka, dan kemerahan pada Mr. P. Jika kondisi tersebut berlanjut, gejalanya akan menyebabkan kepala Mr. P membengkak disertai nyeri. Selain itu, keluar pula cairan dan rasa tidak nyaman saat buang air kecil.
- Skabies
Skabies adalah penyakit kulit yang disebabkan parasit Sarcoptes scabiei. Gejalanya berupa bintik kemerahan di seluruh tubuh. Penyakit ini bisa menyerang Mr. P yang ditandai dengan rasa gatal terutama pada malam hari. Skabies dapat menyebabkan Mr. P lecet.
- Alergi Obat
Gejala alergi obat dapat berkembang dalam waktu 30 menit sampai 16 jam setelah mengonsumsi obat. Beberapa gejalanya adalah luka disertai rasa panas atau terbakar di area genital. Kemudian, bisa muncul lecet pada kemaluan pria. Karena itu, berhati-hatilah dalam mengonsumsi obat-obatan yang bisa memicu alergi.
- Iritasi Bahan Kimia
Mr. P merupakan organ yang sangat sensitif dan mudah bereaksi dengan senyawa kimia lainnya. Apabila terjadi gangguan atau iritasi maka akan muncul gejala luka, lecet, dan kemerahan di area Mr. P. Senyawa kimia yang biasa menimbulkan iritasi adalah sabun mandi, detergen yang tidak terbilas bersih di celana dalam, lubrikan alias pelumas seksual, dan zat spermisida yang terdapat dalam kondom.
Cara Mengobati Mr. P Lecet
Berikut adalah tindakan yang bisa Anda lakukan sebagai cara mengobati Mr. P lecet:
- Jika disebabkan oleh infeksi bakteri, cara mengobati Mr. P lecet yang mesti dilakukan adalah dengan mengonsumsi obat antibiotik untuk luka di kemaluan sesuai dengan resep dokter.
- Jika disebabkan oleh infeksi jamur, pemberian krim atau obat minum antijamur oleh dokter adalah yang terbaik.
- Jika disebabkan oleh infeksi virus, konsumsi obat-obatan golongan antivirus adalah cara paling tepat mengobati Mr. P lecet yang Anda.
- Hindari aktivitas seksual yang kasar atau berlebihan. Pastikan lubrikasi maksimal selama melakukan aktivitas seksual. Jika perlu, gunakan pelumas buatan.
- Jika disebabkan alergi obat, hindari pemakaian obat tersebut. Konsumsi obat antialergi dapat membantu meredakan gejala.
- Jika disebabkan iritasi, maka penyebab iritasi yang menimbulkan luka di kemaluan pria perlu dicari tahu terlebih dahulu. Hentikan pemakaian produk yang menyebabkan iritasi tersebut.
- Jika disebabkan skabies, umumnya Anda akan diberikan salep oleh dokter untuk digunakan di area kulit. Seprai, handuk, dan selimut yang digunakan perlu dicuci dengan air panas untuk memastikan kuman skabies tidak kembali menginfeksi.
- Tetap bersihkan area Mr. P walaupun sedang lecet. Gunakan air bersih dan sabun berbahan lembut, seperti sabun bayi, untuk membersihkan area kelamin Anda.
Untuk memastikan penyebab maupun cara mengobati Mr. P lecet yang tepat dan sepenuhnya efektif, sebaiknya konsultasikan keluhan tersebut kepada dokter. Karena, beberapa kelainan kulit membutuhkan pemeriksaan medis mendetail dan pemeriksaan secara langsung. Melalui wawancara medis dan pemeriksaan kulit, dokter akan menentukan apakah keluhan lecet pada Mr. P perlu penanganan lebih lanjut atau tidak.
Cara Mencegah Mr. P Lecet
Untuk mencegah terjadinya Mr. P lecet di waktu mendatang, Anda dapat melakukan pencegahan dengan cara berikut ini:
- Membersihkan Mr. P dengan saksama saat mandi.
- Mengeringkan area Mr. P sebelum menggunakan celana dalam.
- Menghindari pemakaian celana dalam yang ketat.
- Mengenali dan menghindari bahan-bahan yang membuat Anda alergi.
- Menghindari aktivitas seksual yang tidak aman, seperti sering berganti pasangan seksual.
Jangan anggap sepele Mr. P lecet, karena kondisi tersebut juga bisa menjadi tanda dari adanya penyakit yang merusak organ reproduksi Anda. Segera berobat ke dokter agar bisa mendapatkan penanganan yang paling baik.**(Sumber: KlikDokter/bp-jit)